Jakarta, 24/10
(ANTARA) - Kementerian Kehutanan akan menambah satu lagi profesor riset
dari Badan Litbang Kehutanan, setelah sebelumnya memiliki tujuh Profesor
Riset yang telah dikukuhkan. Pengukuhan satu Profesor Riset, yaitu Dr.
Adi Santoso, M.Si akan dilakukan oleh Majelis Lembaga Ilmu Pengetahuan
Indonesia, pada 25 Oktober 2011, bertempat di ruang Rimbawan II gedung
Manggala Wanabakti, Jakarta. Dalam acara pengukuhan tersebut Dr. Adi
Santoso, M.Si akan menyampaikan pidato mengenai "Tanin dan Lignin dari
Acacia mangium Wild sebagai Perekat Kayu Majemuk Masa Depan".
Hasil riset yang dicapai oleh Dr . Adi Santoso, M.Si merupakan salah
satu pencapaian yang membanggakan, karena dari hasil risetnya di
targetkan mampu untuk mengurangi ketergantungan impor dan juga
pencemaran lingkungan dari perekat kayu, seperti perekat kayu jenis
termoset sintesis yang sebagian besar berasal dari hasil minyak bumi.
Salah satu upaya untuk mengurangi dampak tersebut adalah menggantikannya
dengan bahan baku perekat yang berasal dari bahan nabati seperti tanin
dari kulit pohon Acacia mangium Wild atau lignin yang berasal dari lindi
hitam (black liquor) selain berasal dari dalam negeri kedua bahan ini juga dapat dipulihkan (reneweble)
dan tidak mencemari lingkungan. Perekat jenis tanin dan lignin juga
relatif luas pengunaannya dan cocok untuk jenis kayu lunak yang berbobot
jenis rendah maupun jenis kayu keras berbobot jenis tinggi dengan
kulitas eksterior. Penggunaan bahan tanin juga mampu untuk mereduksi
pemakaian bahan baku dari hasil olahan minyak bumi hingga 84% (fenolik)
dan formalin 51%, sedangkan penggunaan lignin dapat mereduksi pemakaian
fenolik hingga 58% dan formalin 63% sehingga mampu untuk menekan emisi
formaldehida dan terciptanya teknologi yang ramah lingkungan sehingga
mampu menekan efek pemanasan global.
Pengukuhan profesor
riset menunjukan bahwa para peniliti dapat mendedikasikan serta
menyumbangkan ide maupun hasil karyanya bagi pembangunan dan pengolahan
hasil hutan. Sehingga agar ke depan setiap hasil hutan dapat di
kembangkan secara potensial dan bermanfaat bagi masyarakat, serta dapat
lebih meningkatkan kredibilitas Litbang Kehutanan agar mampu berkiprah
lebih baik bagi IPTEK pembangunan Kehutanan secara potensial.
Untuk keterangan lebih lanjut silakan menghubungi Bintoro, Kepala
Bidang Pemberitaan & Publikasi Kehutanan, Kementerian Kehutanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar